Sebesar Apa Sih Dosa yang Mampu Manusia Lakukan? Noe: Salah Seberapa Pun Kita, Kan Punya Modal Astaghfirullah!

MUSLIMKITA.COM – Sebesar apa sih dosa yang mampu manusia lakukan? Noe: Salah seberapa pun kita, kan punya modal astaghfirullah!

Sabrang Mowo Damar Panuluh alias Noe menyebutkan, perjalanan hidup manusia seperti air hujan baik yang netes di daun maupun yang langsung ke sungai pada akhirnya kembali kelaut.

Dari perjalanan tersebut, potensi salah arah atau keliru itu sangat besar, maksudnya manusia bepotensi melakukan kesalahan atau dosa dalam menjalani kehidupannya.

Baca Juga: Ini Soal Bedanya Diizinkan dengan Ditakdirkan Tuhan, Kata Cak Nun: Rasulullah Memang Sudah Diinstal dari Awal

Dikutip muslimkita.com dari kanal You Tube Arek Maiyah, tanggal 21 Mei 2023, inilah ulasan tentang sebesar apa sih dosa yang mampu manusia lakukan?

Perjalanan manusia adalah bagaimana dia bisa melebarkan keterbatasannya untuk sampai kembali kepada yang maha melebur, terserap pada kemahaan.

“Seperti setetes air yang jatuh dari awan, menjadi hujan,” ungkap Noe.

“Ada yang turun kena daun, ada yang langsung ke sungai, tapi semuanya akan kembali ke lautan,” lanjut Noe.

“Ketika sudah sampai lautan, dia akan kehilangan tetes airnya ketika kembali ke lautan,” imbuhnya.

“Dan kita sebagai manusia, menikmati perjalanan bodohnya tetes air yang sedang mencari jalannya menuju lautan,” jelas Sabrang.

Kemudian ia juga menggambarkan, terkait kesalahan yang mampu manusia lakukan apabila di bandingkan dengan ampunan Allah.

“Kalau salah, ya Allah, salah seberapa pun kita kan punya modal astaghfirullah,” ungkap Noe.

“Dan saya yakin seyakin-yakinnya, ampunan Tuhan pasti jauh lebih besar daripada kesalahan yang mampu manusia lakukan,” tegasnya.

“Imajinasi saja, dosa seperti apa? Makan babi tidak cukup, makan babi yang dicuri dari anak yatim tidak cukup,” katanya.