Kisah Ketika Imam Mazhab Disidang oleh Allah Pasal Agama yang Sejatinya Satu Kok Bisa Dijalani dengan 4 Cara?

- Minggu, 14 Mei 2023 | 12:17 WIB
Imam Abu Hanifah piawai dalam berdebat (Foto: Gorajuara.com/Dok. net)
Imam Abu Hanifah piawai dalam berdebat (Foto: Gorajuara.com/Dok. net)

MUSLIMKITA.COM – Kisah ketika imam mazhab disidang oleh Allah pasal Agama yang sejatinya satu kok bisa dijalani dengan 4 cara?

Suatu ketika Imam As-Syarji mengalami mimpi dalam tidurnya, bahwasannya dalam mimpinya itu kiamat telah datang dan manusia dikumpulkan (di mahsyar).

Pada saat manusia dikumpulkan di mahsyar, lalu terdengar pangilan yang tertuju kepada Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam As-Syafi’i, dan Imam Ahmad bin Hanbal.

Baca Juga: Menggerutu Berarti Takabur, Begini Kata Gus Baha: Allah Malah Protes, Bukan Wali Kok Berharap Doanya Terkabul

Dikutip muslimkita.com dari islam.nu.or.id, tanggal 14 Mei 2023, inilah kisah ketika imam mazhab disidang oleh Allah pasal Agama yang sejatinya satu, kok bisa dijalani dengan 4 cara?

Dalam Kitab Al-Ghusnul Mutsmir At-Thari kitab kodifikasi dari nasihat-nasihat, kalam hikmah, hukum-hukum fiqih dan lainnya.

Yang diambil dari Habib Salim bin Abdullah bin Umar As-Syatiri, Habib Salim As-Syatiri mengutip perkataan Imam As-Syarji, suatu saat ia bermimpi kiamat telah datang.

Semua manusia dikumpulkan di mahsyar, kemudian terdengar suatu pangilan yang tertuju kepada Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam As-Syafi’i, dan Imam Ahmad bin Hanbal.

Panggilan itu, tidak lain selain untuk meminta pertanggungjawaban atas perbedaan pendapat yang mereka sampaikan di dunia:

اَلْاِمَامُ الشَّرْجِي رَأَى فِي الْمَنَامِ أَنَّ الْقِيَامَةَ قَامَتْ وَاجْتَمَعَ النَّاسُ، وَنَادَى الْمُنَادِى لِيَقُمْ الشَّافِعِي وَمَالِكٌ وَأَحْمَدُ وَأَبُوْ حَنِيْفَةَ، فَقَامُوْا، فَلَمَّا قَامُوْا خَاطَبَهُمُ اللهُ وَقَالَ لَهُمْ: أَنَا أنزَلْتُ دِيْنًا وَاحِدًا، فَجَعَلْتُمُوْهُ أَرْبَعَةَ أَدْيَانٍ، فَكَيْفَ هَذَا؟  

Artinya: Suatu saat Imam As-Syarji bermimpi ketika tidur, bahwa kiamat telah datang dan manusia dikumpulkan (di mahsyar).

Kemudian terdengar suatu panggilan agar Imam As-Syafi’i, Malik, Ahmad, dan Abu Hanifah untuk berdiri.

Ketika mereka berdiri, Allah berkata kepada mereka:

“Sungguh Aku telah menurunkan satu agama Islam (tanpa perbedaan), namun kalian menjadikannya empat agama (dengan pendapat yang berbeda-beda), lantas bagaimana ini?”  

Halaman:

Editor: Firmansyah MK

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X